Sahabat Terindah |
Berawal dari sebuah pekenalan
Menjadi sebuah kebiasaan
Mungkin dulu, aku dan kamu masih
ragu dan malu-malu
Memandang satu sama lain,
Tersenyum saat bertemu
Tapi kini, aku dan kamu telah bersama
dalam ikatan sebuah persahabatan
Yang indah menjadi lebih indah
Dan yang buruk menjadi tampak lebih indah
Sahabatku ...
Sungguh ku menyayangimu
Tulus seperti sanak keluargaku
Tangis, Haru, Canda dan Derita
Menjadi sebuah kebiasaan
Mungkin dulu, aku dan kamu masih
ragu dan malu-malu
Memandang satu sama lain,
Tersenyum saat bertemu
Tapi kini, aku dan kamu telah bersama
dalam ikatan sebuah persahabatan
Yang indah menjadi lebih indah
Dan yang buruk menjadi tampak lebih indah
Sahabatku ...
Sungguh ku menyayangimu
Tulus seperti sanak keluargaku
Tangis, Haru, Canda dan Derita
Telah kita lalui bersama
Aku tak ingin, aku tak mau jika aku dan kamu berpisah
Mungkin aku pernah membuat dirimu terluka
Pernah membuatmu kecewa
Bahkan pernah membuatmu menangis
Itu karena aku terlalu menyayangimu
Itu karena aku tak ingin berpisah denganmu
Maaf jika ku melukis luka
Maaf jika ku mengundang lara
Karena sesungguhnya kamulah SAHABAT TERINDAH
Aku tak ingin, aku tak mau jika aku dan kamu berpisah
Mungkin aku pernah membuat dirimu terluka
Pernah membuatmu kecewa
Bahkan pernah membuatmu menangis
Itu karena aku terlalu menyayangimu
Itu karena aku tak ingin berpisah denganmu
Maaf jika ku melukis luka
Maaf jika ku mengundang lara
Karena sesungguhnya kamulah SAHABAT TERINDAH
0 komentar: